Hair Journey Part 4: Dark Burgundy Hair, again.

Yaps, ini adalah warna rambut baru gue. Gue, yang punya tipikal seneng gonta-ganti warna rambut tanpa pengen bikin rambut gue rusak, selalu hati-hati banget kalau pilih pewarna rambut. Selalu cari warna aman (gak terlalu ngejreng), tapi tetep stylist dan ga monoton, praktis diaplikasiin dengan tangan (karena as you know, sekalinya ke salon buat cat rambut, minimal kita harus spend 5-6 hours, bahkan bisa sampei 11 jam kalau sama bleaching, see? i prefer do it by myself at home – DIY), dan warna yang awet dan tahan lama.

ps: kalian bisa cek berapa kali aku cat rambut dan warna apa aja yang uda aku cobain di postingan sebelumnya, dan sebelumnya. 😛

Kali ini, gue cobain produk pewarna rambut asli Jepang yang didistribusiin di Thailand, named Beautylabo hair colorant. Buat yang kalian yang suka belanja ke Guardian atau Watson pasti pernah nemuin box pink dengan foto cewek-cewek Jepang kece dicover depannya.

Beautylabo ini punya 7 pilihan warna fashion kece yang bisa kalian pilih, dan karena gue selalu mendambakan rambut burgundy wine (ungu agak kemerahan), maka gue pun mencoba varian Rapsberry Pink no R7.

Sebelumnya, as you can see in previous photo, rambut gue punya 2 tone yang berbeda. Bagian akar yang berwarna coklat kopi adalah warna rambut asli gue, sedangkan dari bagian telinga ke ujungnya adalah warna golden blonde hasil bleachingan dulu.

Bahas isi box Beautylabo ini yuk!

Isinya ada:

Cream Colorant
Cream Developer
Hand Gloves
Aplicator
Kertas intruksi

Anw, buat kalian yang baru pertama kali cat rambut dirumah, you’d better test on allergy on one spot on your skin. Contohnya, kalian bisa aplikasiin produk pewarna rambutnya di belakang telinga, dan tunggu 2×24 jam untuk tau kalian alergi atau engga dengan bahan yang ada di produk tersebut. Kalau udah lewat 2x24jam, dan bagian kulit yang terkena produk baik-baik aja, berarti kalian ga alergi dan bisa langsung eksperimen tanpa khawatir deh!

Now, i will show you how to DIY dye-ing my hair at home! 🙂

Pertama, buka botol berisi cream developer, lalu gunakan hand gloves plastik yang udah disediain di boxnya, hal ini buat ngelindungin kulit tangan kita. Ga mau kan tangan kalian sama kaya warna rambut? LOL

Setelah itu, tinggal ikutin langkah-langkah simple dari pictorial diatas:

Buka kemasan Cream Colorant.
Campurkan dengan Cream Developer yang sebelumnya sudah disediakan.
Pastikan semua isi Cream Colorant digunakan, agar takarannya pas.
Tutup botol dengan aplikator yang sudah disediakan, kocok isi botol hingga merata. (pastikan tutup ujung aplikator sebelum mencampur, atau kalian bisa gunakan tutup asli Cream Developer saat mencampur, lalu menggantinya dengan aplikator saat produk akan digunakan- but i like to use the applicator directly and block the hole with my finger, efficient. HAHA)

Setelah tercampur, produk akan berubah warna menjadi seperti ini. (the color are depend on your color selection)

Setelah itu, tinggal mengaplikasikannya langsung ke rambut. Pastikan semua produk diaplikasikan dengan merata dan tidak ada bagian yang tidak terkena produk.

Tips:

Gunakan Jepit rambut plastik untuk membagi-bagi bagian rambut untuk mempermudah pengaplikasian.
Gunakan juga cape plastik (bisa dibeli di salon supply) untuk menghindari produk mengenai baju kalian. Jika tidak ada cape plastik, kalian bisa menggunakan baju bekas atau handuk kecil.
Hati-hati dengan cipratan produk ataupun tetesannya, kalian bisa menggunakan kertas koran sebagai alas.

I think that’s all!

Here’s a little recap about Beautylabo:

I like the selection color they offer.
I like how easy they to apply.
I don’t feel itchy or heat the hair colorant often gaves everytime i dryed my hair in salon.
It’s afforable, around Rp60.000,- for 1 box.
Has coconut and almond oil, which is plus point for me. It doesn’t makes my hair dry.
The result is pretty decent, not too bright and my 2-tone hair looks good in this color. Love!